Saturday, December 17, 2016

LAPTOP BISA BOOTLOOP? Ini Dia Cara Mengatasi Laptop Bootloop Tidak Bisa Masuk ke Windows

                                 laptop-error1
Istilah bootloop jika diterjemahkan berdasarkan asal katanya merupakan gabungan dari kata 'boot' = menghidupkan perangkat (gadget maupun PC) dan 'loop' = berulang / pengulangan. Jadi bootloop dapat diartikan sebagai proses boot / startup yang berulang atau reboot dengan sendirinya tanpa memasuki sistem secara kontinyu.
Penyebab bootloop ini bisa karena 
  • utak-atik dan salah edit registry, 
  • virus, 
  • tidak pernah mendefrag partisi, 
  • install driver yang tidak sesuai dengan perangkat keras, 
  • Komputer kehabisan baterai dan mati saat proses Update Windows
Waktu awal mengenal komputer saya langsung inul (install ulang) aja ini laptop. Padahal permasalahan diatas sebenarnya dapat diselesaikan tanpa harus melakukan inul. Langkah awal adalah dengan cara Masuk ke bagian Safe Mode dan lakukan pengubahan terhadap apa yang anda lakukan sebelumnya sebelum masalah tersebut terjadi.
  1. Restart komputer, laptop, atau notebook Anda.
  2. Setelah muncul BIOS atau tampil merk tipe dan nama laptop anda, tekan F8 secara berulang ulang (kecuali Windows 10 tidak bisa menggunakan cara ini karena secara default pengaturan untuk masuk safe mode dinonaktifkan)
  3. Maka akan muncul panel yang berisi banyak menu.
  4. Pilih Safe Mode, jangan pilih Safe Mode Networking atau Safe Mode with Command Prompt.
Apabila cara tersebut belum dapat terselesaikan, saatnya melakukan langkah yang sedikit rumit. Pada proses ini, Anda membutuhkan kaset CD/DVD atau Flashdisk Operating System Windows yang sesuai dengan yang Anda pakai. Hal yang terpenting adalah harus memiliki kesamaan tipe seperti Ultimate, Professional, Home Basic, Startup, Enterprise, dll. Kasus terakhir yang saya alami, saya sudah menggunakan Windows 10 di laptop dan saya menggunakan kaset DVD Windows 8 untuk menyelesaikan masalah ini dan berhasil. Langkah-langkahnya agar windows Anda dapat berjalan dengan normal dan tidak looping terus dapat mengikuti cara berikut:

  1. Hidupkan komputer atau laptop anda.
  2. Pada saat muncul tampilan BIOS, tekan F12 atau F2 untuk merubah setting Booting. 
  3. Masukkan CD/DVD/Flashdisk Master Windows Anda.
  4. Ubah First Boot menjadi ke CD/DVD. Sedangkan jika anda menggunakan flashdisk yang berisi OS Windows ubah First Boot menjadi USB.
  5. Tekan F10 untuk melakukan SAVE. Restart komputer anda.
  6. Setelah di restart akan muncul tulisan ' Press Any Key From Boot to CD/DVD . . . ' Tekanlah tombol apapun pada keyboard anda.
  7. Tunggu sampai masuk ke installer Windows, lalu pilih Repair Your Computer.
  8. Tunggu beberapa saat, karena komputer akan melakukan cek sistem terlebih dahulu. Click Next.
  9. Selanjutnya akan muncul jendela task yang memiliki 5 pilihan bagi anda. Anda dapat mencobanya satu persatu dari atas kecuali opsi Windows Memory Diagnostics.
Note : Pilih Startup Repair jika Windows anda masih normal. Jika Anda pernah melakukan backup silahkan pilih System Restore. Jika anda pernah melakukan restore point image, pilih System Image Recovery. Jika tidak keduanya pilih opsi Command Prompt.

Pilihan terakhir yaitu menggunakan Command Prompt maka akan muncul kotak berwarna hitam seperti cmd / dos.

Ketik DIR C: Ini untuk memanggil semua data yang ada pada Local Disk C khususnya sistem agar dapat diakses dan diperbaiki.

Ketiklah salah satu opsi di bawah ini satu persatu (tidak sekaligus), mulailah dari yang paling atas terlebih dahulu. Lalu tekan ENTER.
bootsect.exe/nt60 c:
bootsect.exe/nt60 all
bootrec /fixmbr
bootrec /fixboot
bootrec.exe /rebuildbcd
bootsect /nt60 all /force /mbr
Jika ada tulisan 'The operation completed succesfully' silahkan restart komputer. Jangan menulis semua perintah eksekusi diatas.

Labels: ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home